Contoh Critical Journal review (CJR) yang lengkap

CRITICAL JOURNAL REVIEW

“Pola Pemanfaatan Internet oleh Mahasiswa Program Magister Ilmu Hukum

Program Pascasarjana Universitas Sumatera Utara”

OLEH :

KELOMPOK                        : 7

ABD RAHMAN                   (0601182115)

MAYALIANA                     (0601182113)

TASSYA RAMAYANI        (0602281044)

KELAS                                   : IP-2

 

PROGRAM STUDI ILMU PERPUSTAKAAN

FAKULTAS ILMU SOSIAL

UIN SUMATERA UTARA MEDAN

TAHUN AKADEMIK 2019/2020

 

A.    Identitas Jurnal

Judul Jurnal                  : Pola Pemanfaatan Internet oleh Mahasiswa Program Magister Ilmu Hukum Program Pascasarjana Universitas Sumatera Utara

Nama Penulis              : Zaslina Zainuddin

Lembaga Penulis         : Departemen Studi Perpustakaan dan Informasi Universitas Sumatera Utara

Tahun Terbit               : Juni 2006

Nama Jurnal                : Pustaha: Jurnal Studi Perpustakaan dan Informasi

Vol, No                       : Vol.2, No.1

Halaman                      : Halaman 37-48

 

 

B.     Ringkasan Jurnal

Perkembangan ilmu pengetahuan yang pesat diikuti oleh kemajuan teknologi informasi. Melalui teknologi informasi seseorang dapat memperoleh informasi dengan cepat dan mudah. Dalam jurnal ini membahas alat penelusuran yang digunakan dalam menelusuri informasi di bidang hukum yaitu internet.  Pola pemanfaatan internet yang dimaksudkan dalam   penelitian ini adalah mencakup proses, cara dan perbuatan memanfaatkan seluruh fasilitas yang tersedia di Internet. Perbuatan memanfaatkan seluruh fasilitas termasuk penggunaan fasilitas search engine, relevansi dan juga cara menelusur/mencari informasi di internet. Proses meliputi: pengalaman, tempat, dan frekuensi penggunaan internet.

Ada beberapa manfaat dari penggunaan internet yaitu: Komunikasi interaktif, Akses ke pakar, Akses ke perpustakaan, Sebagai alat bantu penelitian dan pengembangan pengetahuan dan kolaborasi. Internet menawarkan berbagai manfaat dalam bidang pendidikan, seperti:

1)      Kemampuan dan kecepatan dalam komunikasi;

2)      Ketersediaan informasi yang up to date

3)      Adanya fasilitas untuk membentuk dan melangsungkan diskusi kelompok (newsgroup)

4)      Melalui web, pendidikan proses belajar dapatdilakukan secara dinamis dan tidak tergantung waktu dan ruang pertemuan

5)      Melalui e-mail, konsultasi dapat dilakukan secara pribadi antara peserta didik dengan pendidik ataupun dengan rekan lainnya.

Sebagian besar responden (54%) menggunakan internet karena tuntutan studi. Melalui internet responden dapat memperoleh bahan-bahan perkuliahan khususnya dalam bidang hukum dengan cepat dan mudah, selain itu materi perkuliahan yang terdapat pada internet dapat dikatakan mutakhir. Hal ini cukup berbeda apabila dibandingkan dengan bahan-bahan perkuliahan tercetak yang penelusurannya membutuhkan waktu yang cukup lama.

Beberapa fasilitas pada internet dapat memberikan dukungan pada bidang pendidikan, fasilitas tersebut seperti world wide web, e-mail, telnet, gopher, mailing list, newsgroup, File Transfer Protocol (FTP), dan internet relay chat. Fasilitas-fasilitas di atas tentunya memiliki manfaat yang berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya, namun pada dasarnya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pengguna akan informasi. Pada umumnya fasilitas internet yang selalu digunakan oleh sebagian besar responden adalah world wide web, selanjutnya search engine yang sering digunakan adalah yahoo dan google.

Pemanfaatan Search Engine yang paling sering digunakan oleh responden adalah penggunaan yahoo dan google. Selain itu sebagian besar mahasiswa sering menggunakan e- journal sebagai media untuk memperoleh informasi ilmiah yang dibutuhkan. Pada penelitian ini terlihat bahwa situs yang selalu diakses oleh responden adalah finlaw (http://www.findlaw.com/) dan situs yang tidak pernah diakses adalah LexisNexis (http://www.lexisnexis.com/) dalam melakukan pencarian informasi yang berkaitan dengan hukum. Sedangkan pada penggunaan situs penelusuran dalam negeri responden yang selalu melakukan akses terhadap Produk Perundang-undangan RI (Sekretaris Kabinet RI) melalui http://www.ri.go.id/produk_uu/.

Salah satu kebutuhan utama dalam dunia pendidikan adalah ketersediaan bahan pustaka. Jenis-jenis informasi ilmiah yang terdapat pada internet terdiri dari berbagai bentuk, seperti artikel lepas, e-book, artikel di e-jurnal, makalah dan hasil penelitian. Dalam melakukan penelusuran terhadap informasi, pengguna sebaiknya menggunakan bantuan operator penyedia jasa penelusuran. Hal ini bertujuan untuk memperinci query sedemikian rupa, sehingga penelusuran dapat menghasilkan dokumen yang memiliki tingkat relevansi yang tinggi dengan kebutuhan pengguna. Informasi yang diperoleh dari hasil penelusuran adalah bersifat digital, sehingga informasi yang telah diperoleh tidak cukup hanya dibaca pada layar monitor, tetapi juga dapat di-download dan dicetak.

Sebagian besar mahasiswa merasakan bahwa internet berpengaruh terhadap studi mereka. Hal ini tentu saja diakibatkan oleh banyaknya kemudahan yang mereka peroleh melalui internet, terutama kemudahan dalam memperoleh informasi ilmiah yang mereka butuhkan. Sebaiknya mahasiswa terus meningkatkan frekuensi pemanfaatan internet, sehingga dengan frekuensi penggunaan yang tinggi diharapkan mereka akan mampu/mahir menggunakan fasilitas-fasilitas yang tersedia pada internet. Dengan demikian mahasiswa akan semakin terampil dalam menggunakan internet.

 

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 1996. Prosedur Penelitian: suatu pendekatan praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Aryadana, Ketut. 2003. ”Internet Search Engine”. <http://inculv.petra.ac.id/> (9/2/2005)

Dussart, Georges. 2002. Bioscience on the Interne: a student guide. England: Wiley.

Edward, Leo. 1999. ”Kegunaan Internet” <http://www.rad.net.id./homeh/edwardinthbs c 12.htm>.(5/2/2005)

Febrian, Jack. 2003. Menggunakan Internet: dilengkapi situs yang menarik untuk dikunjungi. Bandung: Informatika.  

____ . 2001. Menggunakan Internet. Bandung :

Rineka. Forum Pendidikan. 2005. ”Internet dan Pendidikan. http://pendidikan.tv/eindex. htm (4/4/2005).

Hadi, Sutrisno. 1981. Methodology Research. Yogyakarta: Yayasan Penerbitan Fakultas Ilmu Psikologi UGM.

Hardjito. 2002. ”Internet Untuk Pembelajaran”. <http://www.pustekkom.go.id> (5/2/2005).

Purbo, Onno W. 2004. “Internet”. http://Geocities.com/mrsmkk/internet.html (22/2/2005)

Khoe Yao Tung. 2000. Pendidikan dan Riset di Internet. Jakarta: Dinastindo.

____ . 2002. Teknologi Jaringan Intranet. Yogyakarta: Andi.

Liawatimena, Suryadiputra. 1999. Peran Internet dalam Mendukung Pendidikan di Perguruan Tinggi. Jakarta: Universitas Bina Nusantara.

Margatan, Arcole. 2004. Panduan Memanfaatkan Internet. Solo: Aneka

Oetomo, Budi S. 2002. e-Education: konsep, teknologi dan aplikasi internet pendidikan. Yogyakarta: Andi.

Purbo, Onno.w. 2002. E-Learning: berbasis PHP dan MYSQL. Jakarta: Elex Komputindo.

Rowley, Jenifer E. 1993. Computer for Libraries. London: Library Association.

Sianipar, Pandapotan. 1996. Panduan Menggunakan Internet. Jakarta: Elex Komputindo.

Siregar, A. Ridwan. 1996. Internet dan Aplikasinya. Medan: Perpustakaan USU.

 ____ . 1996. Pemanfaatan Teknologi Informasi untuk Pemasaran Perpustakaan. Medan: Perpustakaan USU.

 ____ . 2001. Panduan Perpustakaan Universitas. Medan: Perpustakaan USU.

 ____ . 2004. Perpustakaan: energi pembangunan bangsa. Medan: USU Press.

Sitompul, Darwin. 1997. Perkembangan Internet. Medan: Puskom USU

Sugiyono. 1999. Metodologi Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta

Suhardjo, Budi. 2001. “Pertanyaan tentang Internet dan Intranet”. <http//Thor. prohesting.com/arema/download/internet.htm>. (5/1/2005)

Supardi, A. 1979. Statistik. Bandung: Fakultas Tarbiyah IAIN Sunan Gunung Jati

Tarumingkeng, Rudy C. ”Petunjuk Penggunaan Sumber Internet Untuk Bahan Pustaka Penulisan Karya Ilmu pengetahuan”. <http://Tumoutu.net/intern-pub.htm.>.(5/2/2005)